Language

Selasa, 10 April 2012

(Cerita Untuk mawar) TANNGAL MERAH HARI KERJA PARA PENJAHAT???????????

TANNGAL MERAH HARI KERJA PARA PENJAHAT???????????
cerita fiktif (untuk mawar)

Pada suatu sore warga sebuah kampung di gemparkan oleh tertangkapnya seorang penjahat yang hendak menjalankan rencana jahatnya. Pemuda kampung tersebut yang biasanya menyenangkan tiba-tiba berubah menjadi penuh emosi yang tak terkendali. Si penjahat yang telah tertangkap berada di ujung tinju dari sebagian besar warga kampung tersebut.

Warga : mau di apakan ni penjahat???
Warga : di cincang aja biar kapok!!!!!!
Warga : jangan dgingnya nggak enak.
Warga : wah kelamaan hajar aja sampai mencret....
Sesepuh : jangan main hakim rame-rame!ada aturanya, laporin dulu ke petugas desa.....!

Penjol, Salah satu warga datang ke tempat salah satu pejabat desa.

penjol : permisi pak mau lampor??ada seorang penjahat tertangkap??
Pejabat desa : wah ketangkapnya sedang apa tu penjahat??
Penjol : mau nyolong perawan pak. Bagaimana pak?
Ptgs desa : wah gimana ya, sekarang tgl merah jadi kantor libur......
Penjol : terus pak penjahatnya gimana pak?
Prtgs desa : emmmmm
Penjol : owh begitu ya pak, makasih pak....

Si Penjol kembali ke tempat si penjahat yang masih di sandra kerumunan warga...

Warga : bagaimana mau di apakan ni penjahat?
Penjol : kata pak petugas gini (em.........)
Warga : ya sudah kita hakimi rame-rame saja paling2 kantor2 dan petugasnya lagi pada libur.
Akhirnya bogem2 mentah para warga kampung secara bergantian mendarat di sekujur tubuh si penjahat...
Penjahat : ampun.....saya kapok...
Warga : makanya kalo mau jahat jangan tanggal merah, jadinya enggak kami hakimi secara masal, bisa melalui proses, kami orang bodoh tahunya Cuma main tinju, ya rasain nich tinju2 dari kami....
Penjahat : sebentar-sebentar.....makanya saya beroperasi pada tgl merah kerena saya tahu, tanggal merah pada libur , jadi kami selaku negara penjahat sepakat menjadikan tanggal merah sebagai hari kerja kami........
Sejarah Windowssejarah KomputerKomputer dan Teknologi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar